Tampilkan postingan dengan label Seni Rupa. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Seni Rupa. Tampilkan semua postingan

Rabu, 27 September 2017

no image

Unsur Seni Rupa Yang Paling Dasar

Unsur seni rupa yang paling dasar adalah titik. Mengapa ? Untuk mengetahui ulasannya lebih lengkap, berikut penjelasannya di bawah ini.

Unsur dasar karya seni adalah elemen yang digunakan untuk membuat karya seni. Unsur-unsur ini meliputi titik, garis, bidang, bentuk, ruang, warna, tekstur, dan cahaya gelap.

Titik
Titik adalah unsur seni rupa dua dimensi yang paling dasar. Intinya bisa melahirkan suatu bentuk ide atau ide yang kemudian akan melahirkan garis, bentuk, atau bidang. Teknik melukis yang menggunakan kombinasi berbagai variasi ukuran dan warna titik yang dikenal dengan Pointilisme.

Garis
Menurut jenisnya, garis bisa dibagi menjadi garis lurus, melengkung, panjang, pendek, horizontal, vertikal, diagonal, bergelombang, patah, pecah, spiral dan lainnya. Kesan yang dihasilkan dari berbagai garis bisa bermacam-macam, seperti garis lurus yang mudah diingat tegak dan keras, garis melengkung terkesan lembut dan lentur, garis putus-putus berkesan kaku, dan garis spiral berkesan lentur.

Sedangkan menurut bentuknya garis bisa dibagi menjadi:
- Garis nyata, garis yang dihasilkan dari coretan atau goresan melengkung.
- Garis semu, garis yang muncul karena kesan balans pada bidang, warna atau ruang.

Bidang
Bidang adalah pengembangan dari sebuah garis yang membatasi bentuk untuk membentuk bidang yang menutupi dari beberapa sisi. Bidang memiliki sisi panjang dan lebar, dan memiliki ukuran.

Bidang dalam seni dua dimensi terbentuk karena batas garis yang membatasi suatu bentuk. Misalnya, bidang persegi panjang dihasilkan dari empat garis yang digabungkan. Bisa juga hadir karena warna misalnya bidang biru, bidang merah, bidang hijau.

Bidang juga memiliki kesan filosofis. Misalnya, bidang dan area lebar terkesan luas, bidang horizontal berkesan tenang, bidang vertikal mudah agung dan stabil, bidang diagonal tidak stabil.

Bentuk
Bentuknya bisa juga dikelompokkan menjadi dua macam, yaitu:
- Bentuk geometris
- Bentuk non geometris
Bentuk geometris adalah bentuk yang ditemukan pada ilmu ukur antara lain:
- Bentuk kubistis, misalnya kubus dan balok.
- Bentuk silindris, misalnya tabung, kerucut, dan bola.
Bentuk nongeometris adalah bentuk yang meniru bentuk alam, seperti manusia, tumbuhan, dan hewan.

Bentuk dalam seni tiga dimensi dikelompokkan menjadi tiga jenis sebagai berikut.
- Bentuk figuratif, adalah bentuk yang meniru bentuk yang berasal dari alam seperti manusia, hewan, tumbuhan dan benda.
- Bentuk abstraktif, adalah bentuk kiasan yang digayakan atau diubah bentuknya. Misalnya wayang kulit, wayang golek, topeng, hiasan batik dan sebagainya.
- Bentuk abstrak, adalah bentuk yang menyimpan dari keberadaan benda atau makhluk yang ada di alam. Di antaranya adalah bentuk geometris seperti balok, tabung, piramida, kerucut dan bola.

Ruang
Ruang bisa digolongkan menjadi dua, yaitu:
- Ruang dalam bentuk nyata, seperti kamar di kamar, ruang pada patung.
- Ruang berupa imajinasi (ilusi), seperti ruang lukisan yang terkesan.

Wawasan tentang ruang berguna saat merancang desain interior. Sebuah ruang yang diisi atau ditempati oleh sebuah bentuk disebut ruang positif. Ruang yang mengelilingi bentuknya disebut ruang negatif. Ruangan itu memiliki kesan relatif. Semakin besar ruang negatif, swujud bentuk berkesan semakin kecil dan sebaliknya.

Warna
Kesan yang timbul dari pantulan cahaya pada mata disebut warna. Warna bisa dikelompokkan menjadi tiga, yaitu:
- Warna utama atau primer, yaitu warna yang tidak berasal dari warna apapun, yaitu merah, kuning, dan biru.
- Warna sekunder adalah campuran warna primer.
Contoh: merah + kuning = oranye, biru + kuning = hijau, merah + biru = ungu
- Warna tersier adalah hasil campuran warna primer dan warna sekunder. Contoh: kuning + hijau = kuning kehijauan, biru + ungu = ungu kebiruan, oranye + merah = oranye kemerahan.
Selain jenis warna diatas ada juga warna netral, yaitu putih dan hitam.

Setidaknya ada dua cara dalam menyusun perpaduan warna, yaitu analogus dan monokromatik. Analog, pengaturan dengan meletakkan hasil campuran warna primer di antaranya. Monokromatik, kompilasi berdasarkan tingkat perpaduannya dengan hitam dan putih. Perbedaan warnanya bisa gradual atau gradasi, bisa juga mencolok atau kontras.

Tekstur
Tekstur adalah sifat dan keadaan permukaan bidang atau permukaan suatu benda dalam suatu karya seni. Setiap objek memiliki sifat permukaan yang berbeda. Tekstur dibedakan menjadi tekstur yang nyata dan tekstur semu. Tekstur sebenarnya adalah nilai sentuhan yang sama antara penglihatan dan sentuhan. Sedangkan tekstur semu adalah kesan yang berbeda antara penglihatan dan sentuhan.

Gelap terang
Benda dapat memiliki intensitas cahaya berbeda pada masing-masing bagian. Begitu pula dalam karya seni. Seperti lukisan pemandangan. Adanya perbedaan intensitas cahaya akan menimbulkan kesan mendalam.

Beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan :
- dalam unsur seni rupa ruang yang diisi atau ditempati oleh wujud bentuk disebut ruang
- proses kreasi seni mempunyai ciri atau sifat khusus berikut ini kecuali
- bentuk yang meniru wujud yang berasal dari alam adalah
- sebuah ruang yang diisi atau ditempati wujud adalah bentuk ruang
- garis yang dihasilkan dari perbedaan contour warna adalah
- berikut ini proses apresiasi yang benar adalah
- bentuk abstraktif
- contoh karya seni visual dua dimensi yang bergerak

Sumber :
https://kevinbahar.wordpress.com/2016/11/17/pos-blog-pertama/