Kamis, 23 Juni 2016

Negara Paling Bahagia di Dunia

| Kamis, 23 Juni 2016
Negara paling bahagia di dunia - Tingkat kebahagian seseorang pada umumnya dapat diukur dari seberapa banyak barang yang dimiliki oleh seseorang ataupun tercukupinya kebutuhan primer seperti sandang, pangan dan papan. Namun terlepas dari itu semua, sistem perekonomian suatu negara dan kondisi sosial serta kondisi alam juga turut menjadi faktor penentu dari bahagia atau tidaknya seseorang.

Untuk mengetahui apakah warga negara suatu negara merasa bahagia di negaranya, PBB melalui studi Sustainable Development Solutions Network (SDSN) atau Jariangan Solusi Pembangunan Berkesinambungan melakukan penelitian terhadap rakyat 158 Negara anggotanya yang kemudian menyusun peringkat sesuai dengan sejumlah variabel yang berkaitan dengan kebahagian seseorang.

Beberapa Variabel tersebut diantaranya adalah Produk Domestik Bruto per kapita, kesehatan, rata-rata usia harapan hidup, tingkat korupsi dan kebebasan sosial.  Laporan tersebut dikenal dengan Laporan Kebahagiaan Dunia atau World Happiness Report (WHR).

Berikut ini kita dapat melihat 10 negara yang berhasil disurvey oleh situs bisnis terkemuka Forbes tentang tingkat kebahagiaan penduduk dari negara tersebut.

Denmark
Negara yang berpenduduk sebanyak 5,55 juta orang ini dikenal sebagai negara yang memiliki prioritas dalam hal pendidikan dimana pemerintah menggratiskan pendidikan dasar sehingga sebanyak 99% penduduk di negara ini merupakan lulusan pendidikan dasar. Dari segi ekonomi, Denmark tercatat memiliki potensi ekonomi yang paling tinggi dibandingkan dengan negara-negara Skandinavia lainnya.Tingkat GDP Denmark berperingkat ke 5 dari seluruh tingkat GDP negara-negara seluruh dunia. Hal tersebut didukung oleh kondisi alam yang dimilikinya seperti sektor minyak yang merupakan pasokan utama bagi negara-negara industri di Eropa.


Negara Paling Bahagia di Dunia


Swiss
Negara yang menjunjung tingkat kebebasan berekspresi dan juga nilai-nilai kemanusiaan menjadikan Swiss menjadi barometer dunia dari segi tersebut. Minimnya peluang korupsi dan juga stabilnya kondisi finansial dan perbankan menjadikan Swiis menjadi tujuan bagi banyak institusi dan individu yang ingin menyimpan harta kekayaannya.

Norwegia 
Dengan tingkat GDP per tahun mencapai 53.000 dollar, memberikan pandangan bahwa kapasitas ekonomi individu tiap penduduknya tergolong mencukupi untuk dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan utama. Bahkan kepedulian pemerintah Norwegia dalam mensejahterakan penduduknya juga cukup besar dengan salah satunya menjamin pengeluaran kesehatan dan juga pendidikan.

Finlandia
Karakteristik yang dimiliki oleh Finlandia mirip dengan negara-negara kawasan Skandinavia lainnya seperti Denmark dan Norwegia. Namun dari segi perekonomian, Finlandia lebih memfokuskan kepada sektor industri riil di bidang elektronik, teknologi dan manufaktur.

Kanada
Kanada dinilai sebagai negara yang cukup bersahabat dalam menghadapi kaum imigran. Kondisi itulah yang menjadi impian bagi kaum imigran sedunia selain sistem perekonomian dan sosial di Kanada yang menunjang tingginya tingkat kebahagiaan bagi penduduknya. Kecilnya peluang tingkat korupsi dan tingginya GDP percapita menjadikan Kanada cocok untuk menjadi negara yang ditinggali ataupun hanya untuk berbisnis.

Belanda
Dengan sistem kebebasan individu dan stabilnya tingkat perekonomian dalam negeri menjadikan Belanda salah satu negara di Eropa yang cocok untuk mengembangkan bisnis. Bahkan bursa saham tertua di dunia dimiliki oleh Belanda dengan nama Euronext dan juga salah satu bursa di Eropa yang memiliki kapasitas penjualan saham terbesar. Infrastruktur, pertanian dan manufaktur menjadi sektor industri favorit di Belanda.

Selandia Baru
Negara yang hanya berpenduduk sebesar 4,36 juta orang ini memiliki alasan yang kuat untuk menjadi idaman bagi banyak orang sedunia untuk ditinggali. Keindahan alam dan juga melimpahnya sumber daya alam berikut kecantikannya menjadikan Selandia Baru merupakan salah satu tujuan utama untuk berwisata. Selain itu, beberapa lembaga dunia mencatat bahwa Selandia Baru memiliki prestasi seperti berada di peringkat kedua dari 183 dari segi kemudahan menjalankan bisnis berdasarkan survey Bank Dunia. UNDP juga mencatat bahwa Selandia Baru berada di peringkat 3 dan 4 dalam survey HDI dan tingkat pendidikan dari 182 negara.

Australia
Alasan mengapa penduduk Australia merasa bahagia, dapat dilihat dari segi tersedianya fasilitas pendidikan yang memenuhi standar yang baik, kestabilan ekonomi yang memberikan keamanan dan kenyaman dalam berbisnis dan juga dilihat dari kondisi alam yang cukup indah menjadikan Australia menjadi salah satu tujuan banyak orang untuk ditinggali.

Swedia
Berbeda dengan negara-negara lainnya di kawasan Skandinavia, Swedia merupakan barometer dunia dilihat dari perspektif demokrasi dan kebebasan berpendapat. Sehingga dari segi perpolitikan, Swedia mengalami perkembangan yang progresif.

Lalu dimanakah Indonesia berada ?

Sumber :
http://terselubung.in/10-negara-dengan-penduduk-paling-bahagia-di-dunia/4/

Related Posts