Dewasa ini, kaum perempuan banyak yang memimpikan menjadi seorang Polwan. Terlebih lagi, imej Polwan saat ini sedang bagus-bagusnya seiring kerap tampilnya beberapa Polwan dengan paras rupawan di beberapa stasiun TV.
Jadi, untuk Anda, para perempuan yang ingin menjadi seorang Polwan, lebih baik siapkan diri untuk melalui serangkaian pemeriksaan dan tes.
Memang betul, proses pendaftaran dan seleksi anggota, sama sekali tidak dipungut biaya. Namun calon Polwan harus menyediakan biaya sendiri untuk ongkos operasional sendiri, misalnya untuk ongkos menuju lokasi pendaftaran dan tempat test, alat tulis, akomodasi dan lain sebagainya. Semuanya harus disiapkan matang-matang apalagi bagi mereka yang lokasinya sangat jauh dari tempat tinggal.
Persyaratan Umum
Untuk syarat berat badan jadi Polwan, Saya sendiri belum menemukan infonya secara rinci. Mungkin Anda bisa menemukan info lebih lengkap di website resminya. Nah kalau Anda sudah keterima, dimanakah Anda akan dididik ?
- Pusdik Polwan di Ciputat, Jakarta
- Pusdin Binmas Banyubiru, Jawa Tengah
- Pusdik Gaksum di Porong, Sidoarjo, Jawa Timur
- SPN Cisarua Jawa Barat
- SPN Lido, SPN Mojokerto
- SPN Purwokerto
- SPN Singaraja, Bali.
Bagaimana, apakah Anda sudah siap berbakti kepada Nusantara dengan menjadi Polisi wanita ? Mudah-mudahan informasi ini dapat membantu Anda yang bercita-cita akan menjadi Polwan.
Lalu, berapa biaya sekolah Polwan yang perlu disiapkan untuk mendaftar hingga lolos pada seleksi masuk Polwan? Meski sudah dijelaskan berkali-kali oleh para pejabat dari instansi kepolisian, namun pertanyaan itu masih kerap muncul dari berbagai kalangan masyarakat.
Biaya masuk Polwan 2017
Instansi kepolisian sendiri dalam rilis resminya sudah menjelaskan bahwa tidak dipungut biaya sepersen pun jika ada perempuan yang ingin menjadi Polwan, alias gratis. Namun, para pendaftar tetap harus melalui tes-tes yang cukup panjang dan melelahkan untuk meraih impiannya tersebut.
Jika salah satu dari tes tersebut dianggap tidak memenuhi syarat, maka pendaftar otomatis gagal dan harus mencobanya lagi di kesempatan berikutnya.
Jika salah satu dari tes tersebut dianggap tidak memenuhi syarat, maka pendaftar otomatis gagal dan harus mencobanya lagi di kesempatan berikutnya.
Meski demikian, momen pendaftaran calon Polwan ini tampaknya dianggap sebagai “lahan basah” bagi beberapa oknum yang tidak bertanggung jawab. Praktik berbayar pun marak terjadi, dan jasa “calo” merajalela. Konon, seseorang harus merogoh kocek puluhan hingga ratusan juta untuk menjadi Polwan dengan posisi yang diinginkan.
Kami sendiri tidak menyarankan Anda menempuh jalur ilegal, dengan cara “membayar”. Selain salah secara hukum, kepastian lolosnya Anda menjadi seorang Polwan juga belum terjamin seratus persen. Sudah banyak kasus yang bisa dijadikan contoh, ketika seseorang yang sudah membayarkan dana sogokan nyatanya malah gagal diterima dan menanggung utang yang tidak sedikit.Jadi, untuk Anda, para perempuan yang ingin menjadi seorang Polwan, lebih baik siapkan diri untuk melalui serangkaian pemeriksaan dan tes.
Memang betul, proses pendaftaran dan seleksi anggota, sama sekali tidak dipungut biaya. Namun calon Polwan harus menyediakan biaya sendiri untuk ongkos operasional sendiri, misalnya untuk ongkos menuju lokasi pendaftaran dan tempat test, alat tulis, akomodasi dan lain sebagainya. Semuanya harus disiapkan matang-matang apalagi bagi mereka yang lokasinya sangat jauh dari tempat tinggal.
Cara masuk Polwan
Berikut ini ada beberapa informasi tentang cara masuk Polwan termasuk beberapa syarat dan tes yang akan Anda jalani selama menjalani masa seleksi.Persyaratan Umum
- Warga Negara Indonesia
- beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
-
setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945
-
pendidikan paling rendah SMU atau sederajat
-
usia minimal 18 tahun dan maksimal 21 tahun pada saat dilantik menjadi anggota Polri
-
sehat jasmani dan rohani dengan surat keterangan sehat dari institusi kesehatan
- bebas narkoba dengan bukti dari instansi terkait
-
tinggi badan minimal 158-160 cm
-
tidak pernah dipidana karena melakukan suatu kejahatan dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian dari Polres setempat
-
berdomisili di wilayah Polda tempat pendaftaran minimal 1 tahun yang dibuktikan dengan KTP dan atau surat keterangan dari kepala desa/kelurahan setempat dan KK atau ijazah/STTB/rapor terakhir (kecuali peserta dari SMA Taruna Nusantara dan SMAT Krida Nusantara)
-
belum pernah menikah serta sanggup tidak menikah selama dalam masa pendidikan dan belum pernah melahirkan
-
bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) minimal selama 10 tahun sampai diangkat menjadi Bintara Polri
-
memperoleh persetujuan dari orang tua/wali
-
tidak terikat perjanjian ikatan dinas dengan instansi lain
-
berwibawa, jujur, adil dan berkelakuan tidak tercela
- tidak bertato dan bertindik pada telinga atau anggota tubuh lainnya kecuali sebab agama atau adat
-
lulus pendidikan dan pelatihan pembentukan anggota kepolisian
- bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia
Proses seleksi tes masuk Polwan
-
mengikuti dan lulus pemeriksaan/pengujian tingkat Panda dengan sistem gugur, yang meliputi pemeriksaan administrasi awal; pemeriksaan kesehatan tahap I; pemeriksaan dan pengujian psikologi; pengujian akademik, pemeriksaan kesehatan tahap II (termasuk Keswa); pengujian kesamaptaan jasmani dan antropometri; pendalaman PMK; pemeriksaan administrasi akhir; dan sidang terbuka kelulusan tingkat panda;
-
mengikuti dan lulus pemeriksaan/pengujian tingkat Panpus dengan sistem gugur, yang meliputi sistem gugur (rikmin; rikkes; rik psi wawancara dan pendalaman pmk: uji jasmani dan antropometri) dan sistem ranking (uji tpa dan toefl; pemeriksaan penampilan; Sidang Terbuka Kelulusan Tingkat Akhir Panpus);
Contoh macam macam tes kesehatan Polwan
Setidaknya ada 5 jenis tes kesehatan bagi calon Polisi Wanita diantaranya :- Pemeriksaan tubuh bagian luar meliputi pemeriksaan fisik seperti ada tidaknya gambar tato, varises, ambeien atau kelainan lainnya.
- Pemeriksaan tubuh bagian dalam dengan cara dirontgen untuk mengetahui ada tidaknya kelainan di dalam tubuh.
- Pemeriksaan urin dan darah untuk keperluan cek kesehatan dan tes narkoba
- Tes kesehatan jasmani untuk menguji ketahanan tubuh misalnya seperti push up, lari keliling lapangan, berenang dan tes-tes lainnya.
- Tes keperawanan untuk menguji perawan atau tidaknya seorang calon wanita, namun syarat ini mendapat tantangan keras dari berbagai pihak diantaranya hak asasi manusia karena sama dengan mendiskriminasi kaum perempuan.
Syarat gigi masuk Polwan
Berikut ini beberapa syarat yang harus dipenuhi terkait kesehatan gigi untuk calon Polwan yang menambah nilai point kesehatan dan point secara keseluruhan.- Gigi yang lengkap adalah sebanyak 28 gigi.
- Jika gigi geraham hilang, maka maksimal hilangnya sebanyak empat gigi saja.
- Jika gigi depan hilang maka kehilangannya maksimal dua gigi.
- Jika kehilangan gigi depan maka harus digantikan dengan gigi palsu cekat berbahan porselen bukan berbahan akrilik.
- Jarak overbite gigi depan yang maju dengan gigi bawah, tidak boleh lebih dari 4 mm.
- Tidak kehilangan tiga gigi berurutan.
- Harus memiliki lebih dari satu gigi sisa akar
- Tidak boleh ada karang gigi
- Tidak boleh ada gigi bertumpuk lebih dari empat gigi.
- Gigi tidak berwarna kecuali akibat terapi antibiotik tetrasiklin, mungkin ada pertimbangan.
- Mulut sehat bebas sariawan, tidak bau dan tidak ada benjolan pada gusi
- Gigi tidak boleh terlihat renggang.
Untuk syarat berat badan jadi Polwan, Saya sendiri belum menemukan infonya secara rinci. Mungkin Anda bisa menemukan info lebih lengkap di website resminya. Nah kalau Anda sudah keterima, dimanakah Anda akan dididik ?
Tempat pendidikan Polwan
Yang juga harus disiapkan oleh peserta calon Polwan adalah kesiapan penempatan pendidikan karena pendidikan Polwan ini nantinya disebar ke beberapa tempat Pusat Pendidikan Polisi Wanita yakni :- Pusdik Polwan di Ciputat, Jakarta
- Pusdin Binmas Banyubiru, Jawa Tengah
- Pusdik Gaksum di Porong, Sidoarjo, Jawa Timur
- SPN Cisarua Jawa Barat
- SPN Lido, SPN Mojokerto
- SPN Purwokerto
- SPN Singaraja, Bali.
Bagaimana, apakah Anda sudah siap berbakti kepada Nusantara dengan menjadi Polisi wanita ? Mudah-mudahan informasi ini dapat membantu Anda yang bercita-cita akan menjadi Polwan.