Inilah yang terjadi saat ini, ada sebuah akun instagram yang terang-terangan menawarkan mengadopsi bayi yang imut-imut menggemaskan yang katanya ditinggalkan orang tuanya dengan harga jual tertentu bahkan ada yang gratis bagi yang berminat. Kayak menawarkan mainan saja. Mungkin yang punya akun punya tujuan bagus ingin memberikan kesempatan kepada orang yang tak punya anak, bisa mengadopsi bayi tertentu yang sengaja ditinggalkan orang tuanya, cuma prakteknya yang salah. Sebab dari nama akunnya juga sudah salah, karena menunjukkan orang yang tidak waras.
Berdasarkan hasil penelusuran tim paling ngetop, bisa disimpulkan bahwa si pembuat akun adalah orang yang dengan sengaja menghebohkan jagad media sosial dengan kebohongan dan kepalsuan. Karena terbukti, banyak komentar yang mematahkan bahwa akun tersebut benar-benar menjual bayi.
Salah satu komentar adalah datang dari pemilik bayi yang gambarnya diupload. Orang tua tersebut mengaku tidak pernah ada rencana sebersit pun untuk menjual bayi mereka dan berharap agar si pencipta akun ditelusuri untuk dilaporkan kepada yang berwajib atau akunnya segera diblokir. Komentar lainnya datang dari mantan pengurus sebuah panti asuhan yang nama panti asuhan tersebut digunakan pengguna akun sebagai tempat pengambilan bayi. Mantan pengurus tersebut menjelaskan bahwa memang benar panti asuhan itu benar adanya di alamat yang sama sekali berbeda dengan yang dicantumkan dalam akun, tapi tidak terima dengan fitnahan kalau panti asuhan tersebut menjual bayi.
Selain itu pemberian alamat pada akun tersebut ternyata jauh panggang dari api. Pemilik akun menulis nama panti asuhan tertentu dengan alamat tertentu, namun berdasarkan pantauan para jurnalis, ternyata alamat tersebut adalah sebuah sekolah, bukan panti asuhan.
Dari data di atas bisa disimpulkan berbagai kebohongan yang dilakukan pencipta akun @jualbayimurah tersebut diantaranya :
- wajah bayi yang diupload ternyata ada orang tuanya
- alamat yang diberikan, ternyata bukan panti asuhan tapi sekolah
- nama panti asuhan yang dicatut namanya tidak pernah menjual bayi
Jadi, sang pencipta akun sengaja membuat kehebohan di bulan suci ini dengan menodainya dengan kebohongan. Saya nggak tahu, apakah dia iseng atau punya tujuan lain. Yang jelas, hal ini harus segera ditindak tegas oleh pihak yang berkompeten, agar kasus penjualan bayi semacam ini tidak terjadi lagi di kemudian hari.